Tanaman Obat
erikut adalah khasiat,
Manfaat, dan budidaya 25 Jenis Tanaman Obat Herbal Tradisional, yang
beberapa juga indah dilihat sehingga sering dijadikan tanaman hias juga.
1. Tanaman Obat Herbal
Tradisional TEMULAWAK
Temulawak (Curcuma xanthorhiza
roxb) yang termasuk dalam keluarga Jahe (zingiberaceae), Karakteristik
Temulawak tumbuh sebagai semak tanpa batang. Mulai dari pangkalnya sudah berupa
tangkai daun yang panjang berdiri tegak. Tinggi tanaman antara 2 m s/d 2,5 m.
Daunnya panjang bundar seperti daun pisang yang mana pelepah daunnya saling
menutup membentuk batang. Tanaman ini dapat tumbuh subur di dataran rendah
dengan ketinggian 750 m diatas permukaan laut, tanaman ini bisa dipanen setelah
8-12 bulan dengan ciri-ciri daun menguning seperti mau mati. Umbinya akan
tumbuh di pangkal batang berwarna kuning gelap atau coklat muda dengan diameter
panjang 15 cm dan 6 cm, baunya harum dan sedikit pahit agak pedas.
temulawak sudah lama digunakan
secara turun temurun oleh nenek moyang kita untuk mengobati sakit kuning,
diare, maag, perut kembung dan pegal-pegal. Terakhir juga bisa dimanfaatkan
untuk menurunkan lemak darah, mencegah penggumpalan darah sebagai antioksidan
dan memelihara kesehatan dengan meningkatkan daya kekebalan tubuh. Dengan
banyak manfaat yang nyata secara medis tersebut maka pemerintah mencanangkan
“Gerakan Minum Temulawak” sejak 2 tahun yang lalu.
Sebagai tanaman herbal temulawak banyak digunakan dalam tips pengobatan tradisional, berikut diantaranya Obat penyembuhan hepatitis
Siapkan 2 jari temulawak, lalu cuci dan kupas. Iris dan rebus dengan ½ liter air dan tambahkan sedikit gula aren. Rebus hingga airnya tinggal setengah. Minum ramuan ini dua kali sehari.
Meredakan derita asma
Siapkan ½ rimpang temulawak, kemudian cuci bersih. Kupas dan iris temulawak. Rebus dengan 5 gelas air dan campurkan gula aren secukupnya. Rebus hingga airnya tinggal setengah. Larutan herbal ini diminum tiga kali sehari.
Pengobatan untuk sakit ginjal
Temulawak dicuci bersih dan dikupas. Siapkan 4 gelas air lalu rebuslah temulawak dengan segenggam daun kumis kucing dan segenggam daun meniran. Rebus sampai airnya tersisa setengah. Rebusan ini diminum sebanyak tiga kali sehari.
Menyembuhkan bisul
Temulawak yang sudah dicuci bersih, lalu dikupas. Rebus temulawak dengan 2 gelas air dan sedikit gula aren. Rebuh hingga airnya setengah lalu angkat. Tambahkan seibu jari asam jawa. Tunggu agak dingin, kemudian disaring dan diminum sekaligus.
Mengurangi kelelahan otot
Temulawak juga efektif untuk membantu mengatasi kelelahan otot, terutama bagi anda yang melakukan latihan serius saat fitness.
UNTUK MENGINGATAKN
Efek Samping Temulawak
Temulawak tampaknya aman bagi kebanyakan orang ketika digunakan pada jangka waktu yang singkat, hingga 18 minggu. Tapi temulawak mungkin tidak aman bila digunakan dalam jumlah besar atau untuk jangka waktu yang lama. Hal itu dapat menyebabkan iritasi lambung dan mual. Peringatan khusus pada pemakaian oleh ibu hamil menyusui, karena tidak cukup diketahui tentang penggunaan temulawak ini selama kehamilan dan menyusui. Tetap agar lebih aman, hindari penggunaannya.
Dosis yang tepat untuk konsumsi temulawak ini, tergantung pada beberapa faktor seperti usia pengguna, kesehatan, dan beberapa kondisi lain. Pada saat ini tidak ada informasi ilmiah yang cukup untuk menentukan kisaran dosis yang tepat untuk temulawak. Perlu diketahui bahwa produk alami mungkin tidak selamanya aman dan ini penting untuk diketahui sebelumnya. Pastikan untuk mengikuti petunjuk yang relevan pada label produk dan lakukan konsultasi pada apoteker atau para profesional kesehatan sebelum menggunakan obat olahan temulawak.
2. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional KUNYIT
Manfaat Tanaman Obat Kunyit. Kunyit
merupakan tanaman obat berupa semak dan bersifat tahunan (perenial) yang
tersebar di seluruh daerah tropis. Tanaman kunyit tumbuh subur dan liar
disekitar hutan/bekas kebun. Diperkirakan berasal dari Binar pada ketinggian
1300-1600 m dpl, ada juga yang mengatakan bahwa kunyit berasal dari India.
Di daerah Jawa, kunyit banyak
digunakan sebagai ramuan jamu karena berkhasiat menyejukkan, membersihkan,
mengeringkan, menghilangkan gatal, dan menyembuhkan kesemutan. Manfaat utama
tanaman kunyit, yaitu: sebagai bahan obat tradisional, bahan baku industri jamu
dan kosmetik, bahan bumbu masak, peternakan dll. Disamping itu rimpang tanaman
kunyit itu juga bermanfaat sebagai anti inflamasi, anti oksidan, anti mikroba,
pencegah kanker, anti tumor, dan menurunkan kadar lemak darah dan kolesterol,
serta sebagai pembersih darah.
Manfaat Kunyit Sebagai Tanaman Obat
Berbagai obat untuk menghilangkan rasa gatal, membasmi virus dan mencegah depresi dapat diracik dari bahan dasar kunyit dan beberapa material alam lain. Meskipun sampai sekarang kebanyakan orang lebih memilih untuk membeli obat apotik yang lebih jelas hasilnya, obat tradisional dari kunyit ini tidak bisa diremehkan.
1. Menurunkan Tekanan Darah
- Siapkan 50 gram daun pegagan, 300 cc madu asli, 3 ibu jari kunyit segar, dan 500 cc air.
- Cincang daun pegagan dan kunyit kecil-kecil, kemudian rebus dalam 500 cc air hingga tersisa 150 cc.
- Tunggu sedikit dingin, jika sudah barulah diminum.
- Lakukan rutin pengobatan ini sehari minum 3 kali masing-masing 1 sendok makan.
2. Menurunkan Panas Demam
- Parut 20 gram kunyit segar yang telah dibersihkan.
- Masukkan ke dalam 100 ml air matang panas, aduk perlahan sampai kunyit larut.
- Tadahkan larutan kunyit pada lap bersih, kemudian buat seperti bungkusan.
- Peras agar airnya keluar, jangan lupa tampung diatas gelas atau wadah kecil.
- Minum air perasan kunyit ini sampai suhu panas akibat demam turun.
3. Menghilangkan Bau Badan Dari Dalam
- Siapkan 2 ruas ibu jari kunyit segar, parut sampai halus.
- Larutkan dalam 2/3 gelas air matang hangat yang telah dicampurkan gula aren.
- Aduk beberapa menit, saring airnya dan minum.
- Dosis: 1 kali sehari diminum sebelum tidur.
4. Gatal Karena Cacar Air
- Petik segenggam daun asam dan sepotong rimpang kunyit, cuci bersih kedua bahan.
- Kedua bahan yang telah bersih diblender sampai halus.
- Aplikasikan dengan cara mengoleskannya pada bagian kulit yang gatal setelah cacar.
- Dosis pengobatan: 3 kali sehari
5. Malaria
- Siapkan bahan berupa 3 gram kunyit, 15 gram kulit pule, 5 gram kayu cendana, 5 gram kulit pohon keningar, 6 gram daun jering antan, 20 gram temulawak, minyak kayu putih 6 tetes (taruh di piring kecil), dan 500 air matang.
- Haluskan semua bahan kecuali minyak kayu putih, rebus dalam 500 cc air.
- Minum ramuan yang sudah dingin sehari 3 kali.
6. Diare
- Siapkan 3 biji ketumbar, 1 buah kayu ules, 1 lembar daun tawas, 1/2 jari rimpang kunyit, dan 1/2 rasuk angina.
- Kombinasikan semua bahan, kemudian rebus ke dalam segelas air (150 ml) sampai mendidih.
- Saring air rebusan, kemudian minum obat yang telah jadi sehari 2 kali (pagi dan sore) masing-masing 75 ml.
7. Stamina
- Peras kunyit sampai airnya sebanyak 1 sendok makan, siapkan juga sebutir telur ayam kampung, 1 sdm madu, 1 sdm air perasan jeruk nipis, dan lada bubuk secukupnya.
- Masukkan semua bahan dalam gelas kemudian aduk hingga tercampur, biarkan beberapa saat.
- Minum obat vitalitas ini sehari 3 kali.
8. Borok
- Parut 1 ruas ibu jari kunyit, tuangkan 1 sendok teh air kapur sirih dan air perasan 1 buah jeruk nipis.
- Aduk sampai semua bahan tercampur merata.
- Jadikan obat luar dengan cara membalurkan pada kulit yang terdapat borok.
9. Keputihan
- Siapkan 15 gram umbi kunyit yang sudah tua, kupas kulit dan bersihkan.
- Parut sampai halus, tambahkan dengan 1 gelas air asam dan gula jawa.
- Aduk terus sampai rata, tuang sembari gunakan alat penyaring (kain).
- Minum obat keputihan ini sehari 2 kali.
10. Radang Gusi
- Tanaman gambir 3 potong dan 1/2 ibu jari kunyit.
- Potong kedua bahan dan tumbuk sampai halus.
- Rebus ke dalam 2 gelas air pada panci sampai mendidih dan tersisa 1 gelas.
- Tunggu agak dingin, minum rutin 3 - 4 kali dalam sehari.
11. Telat Datang Bulan
- Bahan berupa 15 gram daun sigading dan kunyit, 10 gram kapulaga dan biji pala, 5 gram jintan hitam, ketumbar dan cengkeh.
- Rebus semua bahan penyusun pada panci berisi 3 gelas air, tunggu mendidih dan air tersisa 1 gelas.
- Saring airnya dan minum obat 3 kali sehari masing-masing 1/3 gelas.
Itulah manfaat kunyit sebagai bahan penyusun obat tradisional yang kiranya bermanfaat untuk Anda semua.
SUMBER ": sehatbersamakki
3. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional JAHE
Umbi jahe mengandung senyawa
oleoresin yang lebih dikenal sebagai gingerol yang bersifat sebagai
antioksidan. Sifat inilah yang membuat jahe disebut-sebut berguna sebagai
komponen bioaktif antipenuaan. Komponen bioaktif jahe dapat berfungsi
melindungi lemak/membran dari oksidasi, menghambat oksidasi kolesterol, dan
meningkatkan kekebalan tubuh.
Berbagai manfaat jahe yang secara
tradisional sudah dikenal luas adalah seperti berikut ini:
Masuk angin Ramuan: Ambil jahe yang
tua sebesar ibu jari, cuci bersih dan memarkan lalu direbus dengan air dua
gelas, tambahkan gula aren secukupnya . Didihkan lebih kurang 1/4 jam. Angkat
dan minum hangat-hangat.
Sakit kepala atau migrain (sakit kepala
sebelah) Ramuan: Ambil jahe seibu jari, bakar lalu memarkan. Seduh dengan
segelas air dan beri sedikit gula aren, minum sekaligus. Minum tiga kali
sehari.
Mencegah mabuk kendaraan Ramuan:
Ambil jahe seibu jari, cuci dan iris tipis-tipis, lalu rebus dengan segelas
air. Diminum hangat-hangat sebelum naik kendaraan.
Terkilir Ramuan: Ambil jahe lebih
kurang dua ruas. Cuci bersih lalu parut, tambahkan sedikit garam. Balurkan
ramuan ini pada anggota tubuh yang terkilir. Lakukan dua kali sehari.
4. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional BAWANG PUTIH
Bawang putih (Allium sativum)
adalah herba semusim berumpun yang mempunyai ketinggian sekitar 60 cm. Tanaman
ini banyak ditanam di ladang-ladang di daerah pegunungan yang cukup mendapat
sinar matahari. Batangnya batang semu dan berwarna hijau. Bagian bawahnya
bersiung-siung, bergabung menjadi umbi besar berwarna putih. Tiap siung
terbungkus kulit tipis dan kalau diiris baunya sangat tajam. Daunnya berbentuk
pita (pipih memanjang), tepi rata, ujung runcing, beralur, panjang 60 cm dan
lebar 1,5 cm. Berakar serabut. Bunganya berwarna putih, bertangkai panjang dan
bentuknya payung.
Bawang putih dapat digunakan untuk
pengobatan alternatif sebagai berikut : Flu dan Batuk. Kandungan sulfur
yang terkandung dalam bawang putih membuatnya memiliki bau dan rasa yang khas
dapat meningkatkan dan mempercepat kegiatan membran mucous di saluran
pernapasan, yang membantu melegakan pemampatan dan mengeluarkan lendir. Bawang
putih mentah mengandung phytochemical yang dapat membantu membunuh bakteri dan
virus penyebab penyakit. Bagaimana cara memanfaatkannya? Makanlah bawang putih
sebanyak-banyaknya segera setelah anda merasa sakit atau tambahkan bawang putih
pada masakan.
Anda juga dapat membuat obat batuk
dengan resep ini : Hancurkan bawang dan masukan ke dalam susu dingin di dalam
panci, lalu panaskan sekitar 1-2 menit, dan minum hangat-hangat.
b. Bawang Putih dan Kolesterol
Sekarang ada lebih dari 12 studi yang dipublikasikan di seluruh dunia yang
memastikan bahwa bawang putih dalam berbagai bentuk dapat menurunkan
kolesterol. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa bawang ini dapat
menyembuhkan tekanan darah tinggi, penyakit jantung. Salah satu studi yang
dipublikasikan di “The Journal of The Royal College of Physicians” oleh Silagy CS
dan Neil HAW tahun 1994 menyebutkan bahwa bawang putih merupakan agen untuk
mengurangi lemak. Penulis menyatakan bahwa suplemen bawang merupakan bagian
terpenting dalam penyembuhan kolesterol tinggi. Menurutnya, secara keseluruhan,
penurunan terjadi sebesar 12 % dari total kolesterol. Penurunan ini terjadi
setelah 4 minggu perawata
c. Bawang Putih dan Kanker Bawang
juga mempunyai kandungan untuk memerangi kanker, terutama kanker perut dan usus
besar. Organosulfida yang terkandung dalam bawang putih membantu hati memproses
senyawa kimia beracun, termasuk senyawa kimia yang menyebabkan kanker beberapa
penelitian epidemiologis menunjukan bahwa orang yang banyak mengkonsumsi bawang
putih lebih rendah resikonya terkena kanker perut dan usus besar. Untuk memastikan
bahwa anda akan mendapatkan hasil yang maksimal, peneliti dari Penn State
Unipersity merekomendasikan untuk membiarkan dulu potongan atau tumbukan bawang
selama paling sedikit 10 menit, memberi waktu bawang itu membentuk
kandungan-kandungan yang membantu memerangi kanker.
5. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional BELIMBING WULUH
Blimbing Wuluh
menyebuhkanGusi berdarah v Mengkonsumsi buah belimbing wuluh baik segar maupun manisan secara rutin
tiap hari v Dua buah belimbing wuluh dimakan tiap hari
Blimbing Wuluh sebagai Obat
Gondongan v 1/2 genggam daun belimbing wuluh ditumbuk dgn 3
bawang putih. Kompreskan pada bagian yg gondongan. v 10 ranting muda belimbing wuluh berikut daun dan 4
butir bawang merah setelah dicuci bersih lalu ditumbuk halus. Balurkan ketempat
yg sakit.
Blimbing Wuluh sebagai Obat Rematik
v Segenggam daun belimbing wuluh dicuci tumbuk sampai
halus tambahkan kapur sirih gosokkan ke bagian yg sakit. v 100 gr daun muda belimbing wuluh 10 biji cengkeh dan
15 biji merica dicuci lalu digiling halus tambahkan cuka secukup sampai menjadi
adonan seperti bubur. Oleskan adonan bubur tadi ketempat yg sakit. v 5 buah belimbing wuluh 8 lembar daun kantil (Michelia
champaca L.) 15 biji cengkeh 15 butir lada hitam dicuci lalu ditumbuk halus
diremas dgn 2 sendok makan air jeruk nipis dan 1 sendok makan minyak kayu
putih. Dipakai utk menggosok dan mengurut bagian tubuh yg sakit. Lakukan 2-3
kali sehari.
Blimbing Wuluh sebagai Obat
Sariawan v 10 kuntum bunga belimbing wuluh asam jawa gula aren
direbus dgn 3 gelas air sampai air tinggal 3/4 saring minum 2 kali sehari. v Segenggarn bunga belimbing wuluh gula jawa secukup
dan 1 cangkir air direbus sampai kental. Setelah dingin disaring dipakai utk
membersihkan mulut dan mengoles sariawan. v 2/3 genggam bunga belimbing wuluh dicuci lalu direbus dgn 3 gelas air
bersih sampai tersisa 2 1/4 gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum sehari
3 kali 3/4 gelas. 3 buah belimbing wuluh 3 butir bawang merah 1 buah pala yg
muda 10 lembar daun seriawan 3/4 sendok teh adas 3/4 jari pulosari dicuci lalu
ditumbuk halus diremas dgn 3 sendok makan minyak kelapa diperas lalu disaring.
Dipakai utk mengoles luka-luka akibat sariawan 6-7 kali sehari.
Blimbing Wuluh sebagai Obat Sakit
gigi v Lima buah belimbing wuluh setelah dicuci bersih
dikunyah dgn garam. Ulangi beberapa kali sampai hilang rasa sakitnya.
Blimbing Wuluh sebagai Obat Pagel
linu v Satu genggam daun belimbing wuluh yg masih muda 10
biji cengkeh 15 biji lada digiling halus lalu tambahkan cuka secukupnya.
Lumurkan ketempat yg sakit
Blimbing Wuluh sebagai Obat
Penghilang Panu v Sepuluh buah belimbing wuluh dicuci lalu digiling halus tambahkan kapur
sirih sebesar biji asam diremas sampai rata. Ramuan ini dipakai utk menggosok
kulit yg terserang panu. Lakukan 2 kali sehari
6. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional BELUNTAS
Beluntas merupakan tanaman
perdu tegak, berkayu, bercabang banyak, dengan tinggi bisa mencapai dua meter.
Daun tunggal, bulat bentuk telur, ujung runcing, berbulu halus, daun muda
berwarna hijau kekuningan dan setelah tua berwarna hijau pucat serta panjang
daun 3,8-6,4 cm. Tumbuh liar di tanah dengan kelembaban tinggi; di beberapa
tempat di wilayah Jawa Barat tanaman ini digunakan sebagai tanaman pagar dan
pembatas antar guludan di perkebunan. Beberapa daerah di Indonesia menyebut
nama beluntas dengan nama yang berbeda seperti baluntas (Madura), Luntas (Jawa
Tengah), dan Lamutasa (Makasar).
Secara tradisional daun beluntas
digunakan sebagai obat untuk menghilangkan bau badan, obat turun panas, obat
batuk, dan obat diare. Daun beluntas yang telah direbus sangat baik untuk
mengobati sakit kulit. Disamping itu daun beluntas juga sering dikonsumsi oleh
masyarakat sebagai lalapan. Adanya informasi secara tradisional dari masyarakat
yang telah lama memanfaatkan daun beluntas sebagai salah satu tanaman obat
mendorong para peneliti untuk mengadakan berbagai penelitian guna membuktikan
khasiatnya secara ilmiah. Pada tulisan ini akan dicoba pemaparan dua penelitian
pemanfatan daun beluntas dalam bentuk ekstrak sebagai komponen antibakteri dan
minyak atsiri sebagai zat antioksidan
7. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional BROKOLI
kandungan vitamin C pada brokoli
jumlahnya lebih banyak daripada jeruk Kandungan kalsium brokoli juga lebih
besar dibandingkan segelas susu, dan brokoli juga diketahui mengandung lebih
banyak serat daripada sepotong roti gandum Cara mengkonsumsinya pun sangat
mudah, bisa dimakan mentah, ditumis, dicampur sebagai salah satu bahan sop atau
dikukus sebagai lalapan. Meningkatkan daya kerja otak
Peneliti dari Royal Pharmaceutical
Society membuktikan bahwa brokoli mengandung senyawa yang mirip dengan
obat-obatan penyakit Alzheimer. Alzheimer adalah bentuk dementia (berkurangnya
ingatan) yang paling umum dijumpai di kalangan orang tua yang disebabkan oleh
enzim acetylcholinesterase. Brokoli dianggap memiliki sifat
anti-acetylcholinesterase paling kuat.
8. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional CENGKEH
Cengkeh adalah kuntum bunga kering
yang dihasilkan dari pohon cengkeh, pohon cengkeh banyak tumbuh di daerah
tropis, Indonesia dikenal sebagai salah satu negara penghasil cengkeh. Tanaman
banyak dihasilkan di daerah Maluku. Cengkeh dewasa ini sebagian besar di
manfaatkan untuk penyedap makanan sedangkan pemanfaatan untuk kesehatan sudah
dikenal selama berabad-abad. Di Cina cengkeh sudah dimanfaatkan untuk
menghilangkan bau mulut lebih dari 2000 tahun yang lalu, pada saat itu Kaisar
sampai menyarankan apabila rakyatnya ingin bertemu beliau harus mengunyah
cengkeh terlebih dahulu sehingga pada saat bicara akan tercium aroma yang
harum. Bahkan cengkeh di Cina dan Persia juga dianggap bisa merangsang
pitalitas seksual. Cengkeh berkhasiat sangat kuat untuk obat karena dapat
merangsang. Anti bakteri, anti virus dan anti septic. Setelah diolah menjadi
minyak Cengkeh dapat dimanfaatkan untuk menghilangkan rasa sakit untuk
penderita sakit gigi karena kandungan senyawa yang terkandung didalamnya dapat
membantu sirkulasi peredaran darah dan dan merangsang kulit apabila dioleskan
langsung pada kulit.
Bersama ini diinformasikan beberapa
manfaat Cengkeh untuk pengobatan, diantaranya : • Merangsang aromatik
pernapasan : Dimanfaatkan untuk mengatasi mual, muntah-muntah, perut kembung,
lemas dan gangguan pencernaan. Minyak cengkeh juga dapat dimanfaatkan sebagai
pembasmi kuman yang ampuh dan penyembuh luka serta dapat melegakan tenggorokan.
Cengkeh banyak dimanfaatkan sebagai obat secara nyata diantaranya digunakan
untuk melindungi dari masuk angin dan perut kembung. Membantu merangsang
sirkulasi darah dan mengatur suhu tubuh.
• Gangguan Pencernaan : Cengkeh
dapat merangsang produksi enzymatic dan meningkatkan berfungsinya percernaan.
Cengkeh digunakan dalam mengatasi permasalahn lambung, sakit perut dan gangguan
pada pencernaan. Adapun cara pembuatanya obat untuk mengatasi muntah-muntah,
sakit perut dan tenggorokan adalah dengan menghaluskan cengkeh dan dicampur
madu kemudian dimimum.
• Kolera : Cengkeh sangat ampuh
untuk mengatasi kolera karena dapat memperkuat lendir usus dan lambung serta
menambah jumlah darah putih, adapun caranya dengan mengambil 4 gram kuntum
cengkeh dan 3 gelas air kemudian di rebus sampai menjadi setengahnya.
• Asma : Untuk pengobatan obat asma
caranya dengan mengambil 6 kuntum cengkeh dicampur 30 ml air dan sedikit madu,
lakukan hal tersebut 3 kali sehari.
• Sakit Gigi : Untuk pemanfaatan
mengatasi sakit gigi caranya Sangrai 10 butir cengkeh sampai hangus. Giling
sampai halus, masukkan kelubang gigi secukupnya, lalu tutup dengan kapas.
Lakukan 2 kali sehari. Cara lain: sumbat gigi yang berlubang dengan kapas yang
telah ditetesi minyak cengkeh.
• Sakit Telinga : Untuk
mengatasinya caranya dengan mengoleskan minyak cengkeh ke telinga yang terasa
sakit dengan menggunakan katembat. • Sakit Kepala : Untuk mengatasi sakit
kepala caranya dengan mencampurkan cengkeh, garam dan susu, karena sifat garam
dapat menyerap cairan dan menurunkan tekanan darah.
• Sirkulasi Darah : Minyak Cengkeh
bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme tubuh Anda, dengan meningkatkan sirkulasi
darah akan menurunkan suhu tubuh.
9. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional DELIMA
Delima kaya akan antioksidan
polyphenols, seperti tannin dan anthocyanin. Penelitian medis telah menunjukkan
bahwa pasien yang mengonsumsi jus delima setiap hari dapat merasakan berbagai
keuntungan, yakni kadar kolesterol menurun, memeroleh vitamin C lebih banyak,
serta aliran darah ke jantung meningkat. Ini berarti jus delima juga efektif
untuk menjaga jantung supaya tetap sehat dan menurunkan risiko penyakit jantung
dan stroke. Sebagai minuman, jus delima juga dapat mencegah dan memperlambat
efek penyakit Alzheimer, menurunkan tekanan darah, menjaga agar arteri tidak
tersumbat oleh penumpukan plak, mencegah kerusakan tulang rawan, dan menjaga
kesehatan gigi
10. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional CIPLUKAN
SINONIM: Nama Latin : Physallis
angulata Linn. Atau physallis minima Linn Nama Daerah : keceplokan, nyornyoran,
cecenet, cecendet KLASIFIKASI : Bangsa : Solonales Suku : Solonaceae Marga :
Physallis Jenis : Physallis peruviana L
KEGUNAAN : Dalam pengobatan
Alternatif Herbal Influenza, Sakit tenggorok, Batuk rejan, Bronchitis,
Gondongan, Pembekakan buah pelir, Bisul, Borok, Kencing manis, Sakit paru –
paru, Ayan, Pembekakan prostate.
Penyakit Yang Dapat Diobati : Diabetes
melitus, Maag, Diare (sakit perut), Masuk angin, Beser; Prolapsisani, Sariawan,
Sakit Kulit, Luka baru; Pemanfaatan :
1. Diabetes Mellitus Bahan: 1 buah
jambu biji setengah masakCara membuat: buah jambu biji dibelah menjadi empat
bagian dan direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, kemudian disaring
untukdiambil airnya. Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore
2. Maag Bahan: 8 lembar daun jambu
biji yang masih segar. Cara membuat: direbus dengan 1,5 liter air sampai
mendidih, kemudian disaring untuk diambil airnya. Cara menggunakan: diminum 3
kali sehari, pagi, siang dan sore.
3. Sakit Perut (Diare dan Mencret)
Bahan: 5 lembar daun jambu biji, 1 potong akar, kulit dan batangnya Cara
membuat: direbus dengan 1,5 liter air sampai mendidih kemudian disaring untuk
diambil airnya Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari pagi dan sore.
4. Sakit Perut atau Diare pada bayi
yang masih menyusui Bahan: jambu biji yang masih muda dan garam secukupnya.Cara
menggunakan:dikunyah oleh ibu yang menyusui bayi tersebut,airnya ditelan dan
ampasnya dibuang.
5. Masuk Angin Bahan: 10 lembar
daun jambu biji yang masih muda, 1 butir cabai merah, 3 mata buah asam, 1
potong gula kelapa, garam secukupnya Cara membuat: semua bahan tersebut direbus
bersama dengan 1 liter air sampai mendidih kemudian disaring untuk diambil
airnya. Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari.
6. Beser (sering kencing)
berlebihan Bahan: 1 genggam daun jambu biji yang masih muda, 3 sendok bubuk
beras yang digoreng tanpa minyak (sangan = Jawa).Cara membuat: kedua bahan
tersebut direbus bersama dengan 2,5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1
gelas kemudian disaring.Cara menggunakan: diminum tiap 3 jam sekali 3 sendok
makan.
12.Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional JERUK NIPIS
Jeruk nipis punya banyak
manfaat. Selain menjadi minuman yang menyegarkan, buah yang sudah dikonsumsi
ribuan tahun yang lalu ini juga bisa mencegah daan menyembuhkan berbagai macam
penyakit. Memang ada begitu banyak jeruk, antara lain jeruk keprok, jeruk
manis, jeruk sitrun, jeruk sambal, jeruk nipis, jeruk mandarin, dan masih
banyak lagi yang lainnya. Akan tetapi, dari segi manfaat tidak ada satu pun
yang menyamai jeruk nipis. Jeruk nipis merupakan tumbuhan perdu dengan banyak
cabang. Tingginya bisa mencapai enam meter. Daunnya berbentuk bulat telur dan
bertangkai. Bunganya berbentuk bintang berwarna putih. Batangnya berkayu keras
dan biasanya berbuah setelah 2,5 tahun. Buahnya berbentuk bulat dengan
permukaan yang licin, berkulit tipis, dan berwarna hijau kekuningan jika sudah
tua. Tanaman ini diduga berasal dari daerah India sebelah utara. Buah jeruk
nipis mengandung banyak air dan vitamin C yang tinggi. Daun, buah, dan
bunganya, mengandung minyak terbang limonin dan linalool. Biasanya jeruk nipis
tumbuh dengan baik di daerah dataran rendah yang banyak terkena sinar matahari.
Masyarakat di Belanda terutama yang berdiam di kota-kota besar seperti
Amsterdam, Den Haag, dan Rotterdam, telah mengenal manfaat jeruk nipis sejak
beberapa abad lalu. Begitu pula masyarakat di Amerika Serikat. Mereka mulai
mengenal manfaat jeruk nipis sejak zaman Indian kuno. Ohio State Biotechnology
Centre di kota Columbus, Ohio, Amerika Serikat, pernah melakukan penelitian
terhadap jeruk nipis. Hasilnya, jeruk nipis kaya akan vitamin dan mengandung
sejumlah mineral. Jeruk nipis yang berkhasiat adalah jeruk nipis yang masih
segar, berkulit tipis, serta berwarna hijau kekuningan. Selain buah, akar,
daun, dan bunga jeruk nipis sering digunakan sebagai obat. Menurut dr Prapti
Utami, buah jeruk nipis mengandung beberapa zat yang bermanfaat bagi tubuh,
antara lain, asam sitrun, glukosa, lemak, minyak atsiri, vitamin C, kalsium,
fosfor, belerang, dan asam amino. “Banyaknya kandungan yang terdapat pada jeruk
nipis membuat buah ini banyak digunakan sebagai obat, Minyak atsiri daun jeruk
nipis dapat menghambat pertumbuhan staphylococcus aureus (kuman pada kulit).
Air jeruk nipis dapat digunakan sebagai obat kumur pada penderita sakit
tenggotokan. Bau harumnya membuat enak, sedap ketika kita berkumur. Kulitnya,
bila ditahan di dalam mulut, bisa mengharumkan atau mengurangi bau mulut tak
sedap dan mengatasi radang karena mengandung zat asam yang dapat mematikan
kuman.
Karena berbagai kandungnan minyak
dan zat yang ada di dalamnya, jeruk nipis juga dimanfaatkan untuk mengatasi
disentri, sembelit, ambeien, haid tak teratur, difteri, jerawat, kepala pusing
atau vertigo, suara serak, batuk, bau badan, menambah nafsu makan, mencegah
rambut rontok, ketombe, flu, demam, terlalu gemuk, amandel, penyakit
anyang-anyangan (kencing terasa sakit), mimisan, dan radang hidung.
13. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional JARAK BALI
Nama Lokal : Jarak batang gajah.
Penyakit Yang Dapat Diobati : Demam, bengkak terpukul, digigit ular biasa.
Pemanfaatan : BAGIAN YANG DIPAKAI: Seluruh tanaman KEGUNAAN: – Demam – Bengkak
terpukul – Digigit ular berbisa PEMAKAIAN: Untuk minum: 10-15 g direbus.
Ampasnya digunakan untuk ditempelkan pada tempat yang sakit. Komposisi : SIFAT
KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS: Manis, pahit, dingin. Menghilangkan sakit
(analgetik), menghilangkan pembengkakan, menghilangkan racun dan membersihkan
panas.
14. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional JATI BELANDA
JATI BELANDA ( Guazuma
ulmifolia Lamk ) SINONIM : Nama Latin : G. tomentosa Kunth.Sun Nama Daerah :
Jati londo atau jati sabrang KLASIFIKASI : Bangsa : Malvales Suku :
Sterculiaceae Marga : Guazuma Jenis : Guazuma ulmifolia Lamk. KEGUNAAN Dalam
pengobatan Alternatif HerbalDiare, Sakit perut, Kolera, Penyembelit,
Menguruskan badan, Adstringens, Batuk, Perut kembung, Rasa sesek lambung.
15. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional KEMUNING
Contoh Pemakaian Kemuning Untuk
Obat :
1. Bisul, Akar kemuning kering
sebanyak 30 g dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air
bersih sampai air rebusannya tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring lalu
diminum. Sehari 2 kali, masing-masing 1/2 gelas.
2. Rematik, keseleo, memar, Akar
kemuning kering sebanyak 15 – 30 g dicuci lalu dipotong-potong seperlunya.
Tambahkan arak dan air masing-masing 1 1/2 gelas, lalu direbus sampai tersisa 1
gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing gelas.
3. Memar, Kemuning dan kaca piring,
masing-masing daun segar, sama banyak, dicuci lalu digiling halus.Tambahkan
sedikit arak sambil diaduk di atas api. Hangat-hangat ditempelkan pada bagian
tubuh yang memar.
4. Nyeri rematik sendi, Akar
kemuning dan akar tembelekan (Lantana camara) dicuci, tambahkan 3 pasang kaki
ayam. Semua bahan dipotong-potong seperlunya lalu tambahkan air secukupnya
sampai terendam/ Semua bahan tersebut lalu ditim. Hangat-hangat lalu airnya
diminum sekaligus.
5. Sakit gigi, Minyak yang keluar
dari kulit batang kemuning yang dibakar diteteskan ke dalam gigi yang
berlubang.
6. Melangsingkan badan, Daun
kemuning segar dan daun mengkudu (Morinda citrifolia) masing-masing segenggam
penuh dan temu giring sebanyak 1/2 jari kelingking ditumbuk halus. Tambahkan 1
cangkir air masak sambil diaduk merata. Peras dengan sepotong kain. Air yang
terkumpul diminum sekaligus pada pagi hari sebelum makan.
7. Radang buah zakar, Daun kemuning
segar sebanyak 60 g dan herba sambiloto sebanyak 35 g dicuci lalu direbus
dengan 3 gelas air bersih sampai airnya tersisa 1 gelas. Setelah dingin
disaring, lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas. Lakukan setiap
hari sampai sembuh.
8. Infeksi saluran kencing, Daun
kemuning segar sebanyak 35 g dicuci lalu tambahkan 3 gelas air bersih. Rebus
sampai airnya tersisa separonya. Setelah dingin disaring dan diminum 3 3 kali
sehari, masing-masing 1/2 gelas.
9. Datang haid tidak teratur, Daun
kemuning dan daun pacar kuku (Lawsonia inermis) masing-masing bahan segar sebanyak
1/2 genggam, rimpang temulawak 1 jari, dicuci dan dipotong-potong seperlunya.
Tambahkan 3 gelas air bersih lalu direbus sampai airnya tersisa 1 gelas.
Setelah dingin disaring, lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.
10. Kulit kasar, Daun kemuning
segar sebanyak 30 g dicuci lalu ditumbuk sampai lumat. Tambahkan air bersih 1
gelas sambil diaduk rata. Bahan tersebut lalu dilulurkan pada kulit sebelum
tidur.
15. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional KUMIS KUCING
Kumis kucing merupakan tanaman obat
berupa tumbuhan berbatang basah yang tegak. Tanaman ini dikenal dengan berbagai
istilah seperti: kidney tea plants/java tea (Inggris), giri-giri marah
(Sumatera), remujung (Jawa Tengah dan Jawa Timur) dan songot koneng (Madura).
Tanaman Kumis kucing berasal dari wilayah Afrika tropis, kemudian menyebar ke
wilayah Asia dan Australia. Nama daerah: Kumis kucing (Melayu – Sumatra), kumis
kucing (Sunda), remujung (Jawa), se-salaseyan, songkot koceng (Madura). Spesies
kumis kucing yang terdapat di Pulau Jawa adalah O. aristatus, O.thymiflorus, O.
petiolaris dan O. tementosus var. glabratus. Klon kumis kucing yang ditanam di
Indonesia adalah Klon berbunga putih dan ungu. Daun kumis kucing basah maupun
kering bermanfaat digunakan sebagai bahan obat-obatan.
Di Indonesia daun yang kering
dipakai (simplisia) sebagai obat yang memperlancar pengeluaran air kemih
(diuretik) sedangkan di India untuk mengobati rematik. Masyarakat menggunakan
kumis kucing sebagai obat tradisional sebagai upaya penyembuhan batuk encok, masuk
angin dan sembelit. Disamping itu daun tanaman ini juga bermanfaat untu
pengobatan radang ginjal, batu ginjal, kencing manis, albuminuria, dan penyakit
syphilis.
16.Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional KENCUR
Kencur adalah istilah Jawa untuk
rimpang jenis panggilan, jika masyarakat Aceh disebut Ceuko, nama ilmiahnya
adalah Kaempferia galangal. Dia termasuk kerabat jahe-jahean (gamilia
Zingiberaceae), jadi masih saudaranya kunir, jahe, kunci, dan sebagainya. Seperti
saudaranya, nama lain yang masih saudara, kencur punya kemiripan di sana-sini
tanpa pertumbuhan batang dan membentuk rimpang di dalam tanah. Rimpang ini
adalah bagian tubuh yang paling penting, karena keuntungan. Kencur tanaman
dapat hidup di mana saja, selama tanah gembur dan subur, dengan sedikit teduh.
Dengan melakukan proses penyulingan maka dari kencur tersebut akan menghasilkan
minyak Atsiri, Berdasarkan analisis laboratorium, minyak atsiri dalam rimpang
kencur mengandung lebih dari 23 jenis senyawa. Tujuh di antaranya mengandung
senyawa aromatik, monoterpena, dan seskuiterpena. Kandungan kimia yang terdapat
di dalam rimpang kencur adalah: • pati (4,14%) • mineral (13,73%) • minyak
astiri (0,02%) • berupa sineol • asam metal kanil • penta dekaan • asam
cinnamic • ethyl aster • asam sinamic • borneol • kamphene • paraeumarin • asam
anisic • alkaloid, dan • gom
Dengan kandungan zat kimia tersebut
maka banyak dimanfaatkan sebagai obat, berikut adalah cara pemanfaatan kencur
berdasarkan penyakit yang dapat diatasinya :
Influenza pada Bayi Komposisi: 1
rimpang kencur sebesar ibu jari dan dua lembar daun kemukus (lada
berekor/cubeb). Cara menyajikan : kedua bahan tersebut ditumbuk halus, kemudian
ditambah beberapa sendok air hangat. Cara menggunakan: dioleskan/dibobokkan
diseputar hidung.
Sakit Kepala Komposisi: 2-3 lembar
daun kencur. Cara menyajikan :daun kencur ditumbuk sampai halus. Cara
menggunakannya: dioleskan (sebagai kompres/pilis) pada dahi.
Keseleo Komposisi: 1 potong rimpang
kencur dan beras yang sudah direndam air. Cara menyajikan : kedua bahan
tersebut ditumbuk halus dan diberi air secukupnya. Cara menggunakan:
dioleskan/digosokkan pada bagian yang keseleo sebagai bedak.
Menghilangkan lelah Komposisi: 1
rimpang besar kencur, 2 sendok beras digoreng tanpa minyak (sangan) dan 1 biji
cabai merah. Cara menyajikan :semua bahan tersebut direbus bersama dengan 2
gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring Cara
menggunakan: diminum sekaligus dan diulangi sampai sembuh. Untuk pria dapat
ditambah dengan 1 potong lengkuas dan tepung lada secukupnya.
Radang Lambung Komposisi: 2 rimpang
kencur sebesar ibu jari. Cara menyajikan :kencur dikuliti sampai bersih dan
dikunyah. Cara menggunakan: ditelan airnya, ampasnya dibuang, kemudian minum 1
gelas air putih, dan diulangi sampai sembuh.
Batuk a. Komposisi: 1 rimpang
kencur sebesar ibu jari dan garam secukupnya. Cara menyajikan :kencur diparut,
kemudia ditambah 1 cangkir air hangat, diperas dan disaring. Cari menggunakan:
diminum dengan ditambah garam secukupnya. b. Komposisi: 1 rimpang kencur
sebesar ibu jari. Cara menyajikan :kencur dikuliti sampai bersih dan dikunyah.
Cara menggunakan: airnya ditelan, ampasnya dibuang. Dilakukan setiap pagi
secara rutin.
Memperlancar Haid Komposisi: 2 rimpang
kencur sebesar ibu jari, 1 lembar daun trengguli, 1 biji buah cengkeh tua, adas
pulawaras secukupnya. Cara menyajikan :kencur dicincang, kemudian dicampur
dengan bahan lain dan direbus bersama dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga
tinggal 2 gelas, kemudian disaring. Cara menggunakan: diminum sekali sehari 2
cangkir.
17.Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional Manggis
MANFAAT TANAMAN Buah manggis
dapat disajikan dalam bentuk segar, sebagai buah kaleng, dibuat sirop/sari
buah. Secara tradisional buah manggis adalah obat sariawan, wasir dan luka.
Kulit buah dimanfaatkan sebagai pewarna termasuk untuk tekstil dan air
rebusannya dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Batang pohon dipakai sebagai
bahan bangunan, kayu bakar/ kerajinan.
18. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional ALPUKAT
Buah alpukat kaya vitamin A dan
karoten yang baik. Demikian juga dengan mineral kalium dan rendah natrium.
Dilaporkan, makanan yang kadar kaliumnya tinggi dan natriumnya rendah adalah
makanan yang sehat untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah. Menurut
dr Samuel Oetoro, SpGK, ahli gizi dari Semanggi Spesialis Clinic, orang yang
menderita diabetes sangat disarankan untuk mengonsumsi buah alpukat.
Buah alpukat juga bisa dimanfaatkan
untuk kecantikan, misalnya saja, mengatasi tumit pecah-pecah atau kulit kering
dengan cara diblender dan dijadikan masker. Potongan buah alpukat yang diiris
tipis-tipis mirip lempengan juga bisa digunakan untuk mengatasi mata lelah dan
sembab. Sementara itu, alpukat yang sudah dihaluskan dan dicampur dengan jeruk
bisa dimanfaatkan sebagai penghitam rambut. Caranya, alpukat yang sudah halus
tadi dibalurkan pada rambut, lalu ditutup dengan topi mandi selama satu jam.
Setelah itu keramas dengan sampo. Dengan berbagai khasiat yang dimiliki buah
lezat ini, rasanya kita perlu membiasakan diri untuk memasukkan buah ini dalam
daftar menu sehari-hari, baik itu sebagai jus, salad, maupun minuman segar.
19.Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional KEJI BELING
Keji beling atau orang jawa
menyebutnya dengan nama “sambang geteh”, sementara di tanah pasundan dikenal
dengan sebutan “remek daging”, “reundeu beureum”, dan orang ternate menyebutnya
dengan nama “lire”. Tumbuhan ini memiliki banyak mineral seperti kalium,
kalsium, dan natrium serta unsure mineral lainnya. Disamping itu juga terdapat
asam silikat, tannin, dan glikosida.
Kegunaannya sebagai obat disentri,
diare (mencret) dan obat batu ginjal serta dapat juga sebagai penurun
kolesterol. Daun tanaman ini selain direbus untuk diminum airnya, juga dapat
dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan secara teratur. Daun keji
beling juga kerap digunakan untuk mengatasi tubuh yang gatal kena ulat atau
semut hitam, caranya dengan cara mengoleskan langsung daun keji beling pada
bagian yang gatal tersebut. Untuk mengatasi diare (mencret), disentri, seluruh
bagian dari tanaman ini direbus, selama lebih kurang setengah jam, kudian
airnya diminum. Sama juga prosesnya untuk mengobati batu ginjal. Daun keji
beling juga dapat mengatasi kencing manis dengan cara dimakan sebagai lalapan
secara teratur setiap hari. Demikian pula untuk mengobai penyakit lever (sakit
kuning), ambien (wasir) dan maag dengan cara dimakan secara teratur.
20. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional SAMBILOTO
Sambiloto (Andrographis
paniculata), adalah sejenis tanaman herba dari famili Acanthaceae, yang berasal
dari India dan Sri Lanka. Sambiloto juga dapat dijumpai di daerah lainnya,
seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, serta beberapa tempat di benua Amerika.
Genus Andrographis memiliki 28 spesies herba, namun hanya sedikit yang
berkhasiat medis, salah satunya adalah Andrographis paniculata (sambiloto).
Daun sambiloto banyak mengandung senyawa Andrographolide, yang merupakan
senyawa lakton diterpenoid bisiklik. Senyawa kimia yang rasanya pahit ini pertama
kali diisolasi oleh Gorter pada tahun1911.
Andrographolide memiliki sifat
melindungi hati (hepatoprotektif), dan terbukti mampu melindungi hati dari efek
negatif galaktosamin dan parasetamol. Khasiat ini berkaitan erat dengan
aktifitas enzim-enzim metabolik tertentu. Sambiloto telah lama dikenal memiliki
khasiat medis. Ayurveda adalah salah satu sistem pengobatan India kuno yang
mencantumkan sambiloto sebagai herba medis, dimana sambiloto disebut dengan
nama Kalmegh pada Ayurveda.
Selain berkhasiat melindungi hati,
sambiloto juga dapat menekan pertumbuhan sel kanker. Hal ini disebabkan karena
senyawa aktifnya, yakni Andrographolide, menurunkan ekspresi enzim CDK4 (cyclin
dependent kinase 4).
21. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional HANDEULEUM
HANDEULEUM (Graptopthyllum pictum
[L.] Griff) Khasiat dan cara pengobatan: Wasir: 10 g daun handeuleum segar
dicuci bersih lalu direbus dalam 2 gelas air sampai air rebusan tersisa 1
gelas. Setelah dingin, saring dan minum air rebusan pagi dan sore masing-masing
½ gelas. Memar: kulit batang dibersihkan lalu ditumbuk halus kemudian
dibalurkan dan dibalut dengan perban pada daerah yang memar. Ganti 2 kali
sehari. Sembelit: cuci 7 lembar daun lalu rebus dengan 2 gelas air hingga 1
gelas. Setelah dingin, saring dan minum sekaligus.
22. Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional TEMPUYUNG
Tempuyung (Sonchus arvensis L)
termasuk tanaman terna menahun yang biasanya tumbuh di tempat-tempat yang
ternaungi. Daunnya hijau licin dengan sedikit ungu, tepinya berombak, dan
bergigi tidak beraturan. Di dekat pangkal batang, daun bergigi itu terpusar
membentuk roset dan yang terletak di sebelah atas memeluk batang berselang
seling. Daun berombak memeluk batang inilah yang berkhasiat menghancurkan batu
ginjal. Di dalam daun tersebut terkandung kalium berkadar cukup tinggi.
Kehadiran kalium dari daun
tempuyung inilah yang membuat batu ginjal berupa kalsium karbonat tercerai
berai, karena kalium akan menyingkirkan kalsium untuk bergabung dengan senyawa
karbonat, oksalat, atau urat yang merupakan pembentuk batu ginjal. Endapan batu
ginjal itu akhirnya larut dan hanyut keluar bersama urine. Untuk menggunakannya
sebagai obat diperlukan lima lembar daun tempuyung segar. Setelah dicuci
bersih, daun diasapkan sebentar. Daun tersebut dimakan sekali habis sebagai
lalap bersama nasi. Dalam sehari kita bisa memakan lalap itu sebanyak tiga kali
23.Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional BUNGA KENOP
Bunga Kenop ditanam di pekarangan
dan di tanam sebagai tanaman hias atau tumbuh liar di ladang yang cukup
mendapat sinar matahari. Tumbuhan yang berasal dari Amerika tropis ini dapat
ditemukan pada ketinggian 1-1.300 m dpl. Rasanya manis, sifatnya netral.
Bunga kenop berkhasiat sebagai obat
batuk, obat sesak napas, peluruh dahak dan obat radang mata. Kandungan Kimianya
yaitu Gomphrenin I, Gomphrenin II, Gomphrenin III, Gomphrenin V, Gomphrenin VI
dan amarathin. KAndungan minyak asiri, flavon atau saponin mempunyai khasiat
sebagai peluruh dahak. Bagian yang digunakan adalah bunga atau seluruh herba
segar atau herba kering. Indikasi: o Bunga berkhasiat untuk pengobatan o Batuk
rejan (pertusus), o TB Paru disertai batuk darah, o Sesak napas (Asma
Bronkial), o Radang saluran napas akut dan menahun, o Radang mata, o Sakit
Kepala, o Panas dan kejang pada anak karena gangguan hati, mimpi buruk pada
anak, o Disentri, dan o tidak lancar buang air kecil
24.Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional DAUN DEWA
Daun dewa tergolong tumbuhan semak
yang subur pada ketinggian 0-1.000 meter di atas permukaan laut. Tinggi
tumbuhan ini bisa mencapai 50 cm. Daunnya tunggal bertangkai pendek berbentuk
bundar telur berujung lancip. Kedua permukaan daunnya berambut dengan warna
putih. Warna permukaan daun di bagian atas hijau tua, sedangkan di bawahnya
berwarna hijau muda. Bunganya terletak di bagian ujung batang, berwarna kuning
berbentuk bonggol.
Efek farmakologis daun dewa adalah
antikoagulan (koagulan=zat yang mempermudah dan mempercepat pembekuan darah),
mencairkan bekuan darah, stimulasi sirkulasi, menghentikan perdarahan,
menghilangkan panas, dan membersihkan racun. Daun dewa mengandung zat saponin,
minyak atsiri, flavonoid, dan tanin. Efek farmakologis didapatkan dari seluruh
tanaman. daun dewa juga bisa mengatasi kejang pada anak dan beberapa jenis
pendarahan. Untuk mengatasi luka terpukul, tak datang haid, pendarahan pada
wanita, pembengkakan payudara, batuk, dan muntah darah seluruh tanaman daun
dewa ditumbuk, atau direbus, lalu airnya diminum. Bila anak-anak mengalami
kejang beri minum air dari satu batang daun dewa. Bagian daunnya dapat
dimanfaatkan untuk mengatasi kutil dan tumor. Untuk kutil haluskan daun dan
ditempelkan pada bagian yang sakit dan biarkan hingga keesokkan harinya. Untuk
mengatasi tumor, silakan makan daun dewa sebagai lalap. Untuk kanker buatlah
ramuan dari 30 gram daun dewa segar, 20 gram temu putih, 30 gram jombang yang
direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu disaring dan airnya
diminum.
25.Tanaman Obat Hias Herbal
Tradisional KEMBANG KERTAS
Walaupun tanaman ini berukuran
kecil dan berbentuk corong, namun memiliki banyak manfaat. Contohnya saja untuk
dandanan rambut, campuran bunga untuk mandian pewangi, dan sebagai kegunaan di
upacara pemakaman bagi kaum Cina dan India. Tarikan mempesona bunga ini menjadi
perbincangan penduduk di negara kita karena terkesan dengan bentuknya dan
warnanya yang menarik hati. Warna bunga ini terdiri dari berbagai macam warna,
seperti jingga, merah menyala, merah jambu, merah pucat, kuning, ungu, putih,
dan berbagai campuran warna. Sedikit perawatan ringkas, penyiraman air dan
pemupukan sempurna mampu mengembalikan kesegaran tanaman bunga kertas ini dalam
jangka waktu kurang dua minggu. Dan jika ingin tanaman bunga kertas ini
berbunga seterusnya, kita hanya perlu mengurangi pemberian air dan pupuk lantas
meletakkan pot tanaman di tempat yang terkena sinar matahari.
No comments:
Post a Comment